Bekasi, koresponden.id - Jajaran Forkopimcam Tambun Selatan menggelar Rapat koordinasi persiapan penertiban bangunan liar yang berdiri di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kalibaru. Rakor di gelar di Kantor Kecamatan Tambun Selatan. Rabu (16/04/2025) pagi.
Hadir dalam Rakor tersebut, Camat Tambun Selatan Sopian Hadi, Wakapolsek Tambun Selatan AKP Bibilim, Danramil 01/ Tambun Mayor Czi Suli, Kepala Desa Mekarsari Linda, Kepala Desa Mangunjaya Jayadi Said, Kepala Desa Tridayasakti Suwardi Wada, Sekdes Sumberjaya Sain Junaedi, serta stakeholder terkait.
Pada Rakor tersebut, Camat Tambun Selatan Sopian Hadi mengatakan bahwa kesiapan untuk kegiatan penertiban pada Tanggal 10 April sudah hampir seratus persen.
"Dalam rakor ini, kita mendengarkan informasi dari kepala Desa masing-masing, petugas PLN, dan juga BBWS terkait kegiatan penertiban. Dan memastikan semuanya berjalan baik," ujar Camat Sopian Hadi.
Lebit lanjut dirinya juga menyampaikan, nantinya tidak hanya sebatas pembongkaran saja, melainkan akan di lakukan pembersihan sisa bongkaran dan normalisasi sungai.
"Setelah paska pembongkaran, perapihan nanti dari dinas SDA. Baik jalannya maupun normalisasinya, dan kita perlu tempat untuk menampung sisa-sisa dari penertiban, dan itu ada di Desa Sumberjaya," sambungnya.
Selain itu, dirinya juga mengapresiasi warga yang dengan sukarela membongkar bangunannya sendiri. "Bagus itu, artinya masyarakat kita sudah pada sadar akan aturan, bahwa menempati tanah kali itu tidak boleh, terlebih lagi tidak ada ijinnya," imbuhnya.
Sementara itu, Wakapolsek Tambun Selatan AKP Bibilim mengatakan, telah melakukan pemetaan terkait penertiban bangunan liar di kalibaru, dan pihaknya akan memaksimalkan dalam melakukan pengamanan.
"Perihal penertiban bangli, kami bekerja berdasarkan apa yang disampaikan oleh intel kami. Jadi kami akan memaksimalkan pengamanan di wilayah yang berpotensi menjadi konflik, dan kami akan melakukan tindakan tegas dalam melakukan penegakan hukum," ujar AkP Bibilim.
Menurutnya, apabila dalam proses penertiban bangli nanti ada pihak yang mencoba melakukan provokasi, maka Kepolisian akan mengambil tindakan tegas dan terukur.
Senada dengan hal itu, Danramil 01/Tambun Mayor CZI Suli mengatakan TNI dan Polri akan bersinergi dalam mengamankan penertiban bangunan liar di sepanjang DAS Kalibaru. Dirinya memastikan bahwa dalam penertiban ini, TNI dan Polri akan memperketat pengamanan dilokasi.
"Pada moment seperti ini, kemungkinan untuk melakukan benturan antara pihak satu dan yang lainnya yang menyebabkan crush atau gap. Oleh karena itu, kami akan semaksimal mungkin mengawal agar semuanya berjalan lancar. Dan perlu di ingat juga, terkait dengan permasalahan administtasi, sebaiiknya segera di sosialisasikan.karena itu nantinya akan menjadi dasar kita melakukkan penertiban," pungkasnya.
Sebanyak 85 personil gabungan rencananya akan di turunkan dalam penertiban bangunan liar tersebut, dimana rinciannya 20 personil dari Polsek Tambun Selatan, 20 personil koramil 01/Tambun, dan 45 personil Sat Pol PPP Kecamatan Tambun Selatan dan Pemerintah Kabupaten Bekasi.
