 |
| Ket foto : Polres Metro Bekasi Melalui Polsek Tambun Selatan menggelar Ngopi Kamtibmas |
Bekasi, koresponden.id - Polres Metro Bekasi Melalui Polsek Tambun Selatan menggelar Ngopi Kamtibmas di Pos Satkamling Perumahan Mangunjaya 2, Desa Mekarsari, Tambun Selatan. Jumat (21/02/2025) malam.
Hadir pada kesempatan Ngopi Kamtibmas tersebut Kasat Tahti Polres Metro Bekasi AKP Abdul Rauf, Waka Polsek Tambun Selatan AKP Bibilim, Kanit Binmas Polsek Tambun Selatan Iptu Gigih, Bhabinkamtibmas Desa Mekarsari Aiptu Subekti, Babinsa Desa Mekarsari Serda Dedi, Dit Samapta Polres Metro Bekasi Briptu Panjaiitan, Ketua BPD Desa Mekarsari Ketua Rw, 014 Teguh Pramono, Jajaran Ketua Rt, serta warga.
Pada kesempatan Ngopi Kamtibmas itu, Kasat Tahti Polres Metro Bekasi AKP Abdul Rauf mengatakan bahwa menjelang datangnya bulan ramadhan, kenakalan remaja seperti tawuran, curanmor, dan penyalahgunaan Narkoba cukup fenomenal.
"Masalah tawuran dan curanmor cukup fenomenal, sebenarnya, untuk tawuran mereka melakukan selintasan saja, artinya bukan warga setempat. Mungkin mereka janjian di media sosial untuk ketemuan di satu tempat," ujar AKP Abdul Rauf
Lebih lanjut, AKP Abdul Rauf membahkan bahwa kepolisian tetap akan melakukan penindakan bagi pelaku tawuran, baik pembinaan maupun proses persidangan. Namun diharapkan juga peran aktif orangtua dan masyarakat.
"Dalam melakukan pembinaan, Undang -Undang perlindungan anak mengutamakan pendekatan humanis. Karena bagaimanapun, mereka sebagai generasi penerus bangsa. Namun apabila ada korban bahkan sampai meninggal dunia, tetap akan diproses hukum," sambungnya.
"Perihal penanganan, dibutuhkan kerjasama dengan orangtua agar pembinaan itu maksimal. Bila mengandalkan Kepolisian, setelah mereka pulang, kemungkin akan mengulangi lagi. Jadi peran orangtua dan masyarakat sangat penting," imbuhnya.
Selain itu, AKP Abdul Rauf juga mengimbau untuk memberdayakan petugas keamanan agar bisa melakukan penyekatan. Karena menurut, hal itu merupakan salah satu upaya pencegahan curanmor. Tentunya, hal itu harus dirapatin di forum Rw, Bisa juga di pasangakan cctv, karena dapat di jadikan alat bukti digital forensik.
Sementara itu, Wakapolsek Tambun Selatan AKP Bilim mengatakan, tujuan dari Ngopi Kamtibmas mendengar keluh kesah masyarakat terkait kamtibmas, lalu mencari solusinya.
"Ini bagian dari feedback, ketika masyarakat berkeluh kesah perihal kamtibmas, kepolisian bisa memberikan solusinya. Salah satunya merekrut anggota pokdarkamtibmas, karena dengan jumlah anggota Polsek yang ada sa'at ini, tidak akan maksimal," kata Wakapolsek AKP Bilim.
Dengan demikian, apabila anggota Pokdarkamtibmas ada di setiap wilayah, akan mudah untuk berkoordinasi dan komunikasi apabila mendapati aksi kejahatan di wilayah.
Wakapolsek Tambun Selatan AKP Bilim juga menjelaskan, bahwa tupoksi kepolisian ada tiga, Hatkamtibmas, penegakan hukum, dan melayani mengayomi, melindungi masyarakat.
"Dan untuk memaksimalkan itu semua, di butuhkan peran aktif masyarakat. Karena kamtibmas itu milik kita semua dan menjadi tanggung jawab kita bersama," ungkapnya.
Di tempat yang sama, Ketua Rw, 014 Teguh Pramono mengapresiasi program Kepolisian tentang giat Ngopi kamtibmas tersebut. Menurutnya kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan sinergitas dengan masyarakat.
"Secara garis besar wilayah kami terbilang cukup aman, berkat aktifnya bhabinkamtibmas yang selalu patroli keliling wilayah. Kami juga mengapresiasi program dari kepolisian ini, untuk menjalin silahturami dengan masyarakat Perumahan mangunjaya 2. Terkait tawuran, memang tempat kami sering dijadikan lintasan," pungkasnya.
Ngobrol Pintar Keamana dan ketertiban masyarakat (Ngopi Kamtibmas) merupakan program Kepolisian dalam meningkatkan sinergitas dan silahturahmi dengan masyarkat.
