Bekasi, koresponden.id - Beton penyangga kontruksi tower provider yang di bangun di atas bangunan Musholla Kavling Bumi Indah Sejahtera, Karang Satria, Tambun Utara roboh. menimpah tujuh pekerja. Satu orang di nyatakan tewas, dan enam lainya mengalami luka-luka. Senin (27/01/2025).
Robohnya beton penyangga diduga karena tidak mampu menahan berat tower yang di perkirakan mencapai puluhan ton.
Menurut warga setempat, Oyo Sunaryo (58) mengatakan, peristiwa itu berawal saat tujuh pekerja pemasangan tower tengah mengerjakan beton tiang penyangga. Namun, diduga karena coran beton yang belum kuat sehingga ambruk dan menimpa para pekerja.
"Saya di rumah, tiba-tiba terdengar suara seperti ledakan. Sa'at saya ke lokasi, sudah ada orang yang berusaha menurunkan dari atas. Tiang penyangganya patah, saya kurang paham apa cor-corannya belum kering, atau karena faktor lain," ujarnya.
Sementara itu, Petugas Damkar Kabupaten Bekasi Adhi mengatakan bahwa timnya berhasil menyelamatkan satu korban selamat yang terperangkap ditumpukan beton, namun untuk satu korban tewas belum bisa di evakuasi. Karena jasadnya terhimpit beton.
"Posisi korban sulit di jangkau, dan membutuhkan alat bantu atau crane. Harus di lakukan dengan penuh kehati-hatian, untuk mencegah tower itu roboh," papar Adhi.
Dirinya juga menambahkan, bahwa sa'at ini tim evakuasi sedang menunggu alat berat dari provider untuk mengevakuasi jasad korban.
"Jadi nanti alat berat itu untuk penyeimbang tower itu sendiri agar stabil. Sementara teman-teman Basarnas sedang mendiskusikan untuk menggunakan alternative lain. Untuk warga sudah kita evakuas radius 45 meter lokasi harus steril," sambungnya