Kegiatan ini pun merupakan yang ketiga kalinya diadakan Muslimat NU PAC Kecamatan Tambun Selatan pada tahun 2025.
Menandai awal kegiatan, ta'lim dibuka dengan pemberian santunan anak yatim oleh Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Bekasi, Hj. Sari Damayanti, SE., ST., SH., MT.
Dalam sambutannya, Nyai Hj. Sari mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pengurus Muslimat NU PAC Tambun Selatan, khususnya Ranting Muslimat Desa Setiadarma, atas penyelenggaraan acara yang luar biasa baik.
"Dalam kesempatan yang membahagiakan ini, kita berharap, mudah-mudahan semua pengurus diberikan kesehatan, kekuatan dan keteguhan hati untuk terus berkhidmah di Muslimat NU," katanya.
Menurutnya, menjadi pengurus di dalam organisasi sebesar Nahdlatul Ulama adalah suatu kebanggaan. "Sebab Nahdlatul Ulama merupakan organisasi Islam terbesar, bukan hanya di Indonesia, bahkan di dunia. Karenanya, menjadi bagian di dalamnya adalah suatu kebanggaan tersendiri," ungkapnya.
Hal senada, pun disampaikan Ketua Muslimat NU PAC Tambun Selatan, Hj. Zulhaimi, S.Pd. "Insya Allah, Muslimat NU di manapun, terkhususnya di Tambun Selatan bisa kompak dan istiqomah terus berkhidmah di bawah panji Nahdlatul Ulama," ujarnya.
Kepada awak media, Ketua Muslimat Ranting Setiadarma, Titin Sumiyati, AMD mengaku bangga telah dipilih menjadi lokasi kegiatan ta'lim pada bulan ini. "Alhamdulillah, 18 majelis ta'lim yang ada di Setiadarma hadir semua. Itu menandakan keaktifan dan antusias jamaah dalam menghadiri kegiatan-kegiatan Muslimat," ucapnya.
Jika ditambah dengan perwakilan Muslimat dari seluruh desa/kelurahan di Tambun Selatan, Titin pun memperkirakan, ada sekitar 700 orang jamaah yang hadir untuk mengikuti ta'lim ini.
"Kami mengharapkan, kegiatan ta'lim ini bisa semakin mempererat tali silaturahmi, terkhususnya seluruh jamaah majelis ta'lim se-Desa Setiadarma," imbuhnya.
Keaktifan warga Setiadarma dalam mengikuti kegiatan ta'lim ini pun diakui oleh Kepala Desa Setiadarma, Hj. Nunung Herawati. "Mudah-mudahan, kegiatan yang sangat baik ini dapat terus berlanjut dan NU bisa semakin besar di Kabupaten Bekasi," tuturnya.
Ketua DKM Al-Mujahidin, Ahmad Zahidi, S.Ag., juga melontarkan doa dan harapan yang sama. Dirinya berharap, agar kegiatan ta'lim Muslimat bisa menjadi wadah silaturahmi yang bermuara pada meningkatnya ketaatan kepada Allah SWT.
"Mari kita doakan bersama Muslimat NU bisa terus besar, berjuang, dan menegakkan ahlusunnah wal jamaah. Dan para anggota serta pengurusnya pun diberikan keteguhan hati untuk berkhidmah di Nahdlatul Ulama," pungkasnya.
Ta'lim kali ini dipungkasi dengan ceramah keagamaan yang diisi oleh Wakil Ketua MUI Tambun Selatan, KH. Luthfi Mutawali. Dalam kesempatan tersebut, Kyai Luthfi menyampaikan tentang sejarah berdirinya Nhadlatul Ulama, serta kiprah organisasi tersebut hingga besar seperti sekarang.
Ia pun berpesan betapa pentingnya konsistensi umat dalam berkhidmah, mengabdi di Nahdlatul Ulama untuk terus menjaga kebesaran organisasi Islam tertua di Indonesia itu.
(Red)
