Bekasi, koresponden.id - Anggota DPR RI Fraksi Gerindra H. Obon Tabroni menggelar tasyakuran atas terpilih dan dilantik kembali dirinya menjadi Anggota Dewan Perwakikan Rakyat Republik Indonesia periode 2024 - 2029. Tasyakuran yang dilaksanakan dikediamannya Perumahan Telaga Murni, Desa Telaga Murni, Cikarang Barat dihadiri para pendukungnya. Sabtu (05/10/2024) siang.
Dikatakan H. Obon Tabroni bahwa acara tasyakuran ini merupakan bentuk implementasi rasa syukur atas pencapaian kerja tim sehingga dirinya bisa terpilih kembali diperiode ke dua untuk menjalankan aspirasi dan mengemban amanah.
"Tujuan dari kegiatan ini, pertama tentunya silahturahmi bersama tim, saudara, juga keluarga. Sebenernya ini kegiatan rutin, tiap 3 bulan sekali. Hanya yang membedakan saat ini sekaligus tasyakuran pasca pelantikan atas terpilihnya kembali periode ke dua. Dan juga mengundang kesenian betawi, nanti malam juga kita akan menggelar pengajian," ujar H. Obon.
Di singgung terkait pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bekasi, ia mengatakan bahwa sebagai kader partai maka dirinya akan bergerak secara masif.
"Yang pasti saya akan menggerakan relawan saya untuk kemenangan BN. Holik - H. Faisal. Sa'at ini situasi Bekasi butuh pemimpin yang mempunyai jalur langsung ke pusat. Karena membangun Bekasi itu bukan hanya lokal, Bekasi itu sudah bersifat internasional," jelasnya.
Selain itu, H. Obon Tabroni juga menambahkan ketika Pusat, Provinsi, dan Kabupaten satu rangkaian hal itu akan mempermudah dalam membangun. "Berbicara hari ini Presiden Indonesia Prabowo Subianto. Sehingga bila bang holik kelak menjadi Bupati Bekasi programnya akan lebih mudah. Baik bang Holik, kang Dedi, nanti akan terintegrasi satu komando. Apalagi saya di DPR Ri, jadi lebih mudah," tambahnya.
Terkait jumlah relawan yang sudah merapat dibarisan BN. Holik - H. Faisal, H. Obon mengatakan sekitar 110 relawan. Dirinya mengapresiasi hal tersebut karena menurutnya relawan itu terbentuk atas inisiatif masyarakat.
"Mereka mau bekerja bareng dengan bang holik, saya menekankan kepada relawan untuk fokus kepada komunitas yang dibidanginya. Ada dilingkungan hidup, dipertanian, ada juga yang dari pesantren. Intinya mereka fokus pada kegiatan mereka sambil mensoialisasikan BN. Holik - H. Faisal," pungkasnya.
