• Jelajahi

    Copyright © Koresponden
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 3


     

    Iklan 2

    Iklan

    Gelar Bimtek, Dinas Arsip Dan Perpustakaan Kab. Bekasi Tingkatkan Minat Baca Masyarakat

    koresponden
    Rabu, Oktober 16, 2024, 18.25 WIB Last Updated 2024-10-16T11:26:35Z


    Bekasi, koresponden.id -  Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Bekasi menggelar Bimtek Penguatan Promosi Literasi dengan tema “Peran Orang Tua dan Masyarakat dalam menumbuhkan dan Meningkatkan Minat Baca Masyarakat” Di GTV Hotel & Apartement Service, Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, pada Rabu, (16/10/2024).


    Kegiatan tersebut dihadiri 30 peserta dari tingkatan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 10 Pesertanya merupakan dari Forum Taman Bacaan masyarakat (TBM) Kabupaten Bekasi.


    10 Forum TBM yang menghadiri kegiatan tersebut diantaranya TBM. Rumah Pelangi Bekasi Kecamatan Sukawangi, TBM Ngurah Rai Muaragembong, TBM Permata Cendekia Sukatani, TBM Al-fikri Bojongmangu, TBM Jannatul Mukhlisiin Tambun Selatan, Pojok baca bintang cahaya cikarang timur, TBM. Putra karana insani setu, TBM. El-Ghaida Cikarang barat, TBM. Bintang Raharja Cikarang Utara,dan Pojok Baca Annisa kedungwaringin.


    Para pengurus Forum TBM terlihat sangat antusias mengikuti Kegiatan Bimtek dengan Tema “Peran Orang Tua dan Masyarakat dalam menumbuhkan dan Meningkatkan Minat Baca Masyarakat”. Wilayah Kabupaten Bekasi yang sangat luas serta penduduknya yang mencapai Tiga juta jiwa lebih menjadikan Kabupaten menjadi kota Urban yang sangat sibuk. Selain diisi Aktivitas Kawasan Industri,  ruang-ruang hunian di Bekasi juga penuh dengan aktivitas-aktivitas pekerja.


    Kehadiran Perpustakaan baik yang berada di sekolah, maupun yang berada di lingkungan masyarakat seperti TBM, memiliki peranan sangat penting dalam menumbuh kembangkan minat baca masyarakat. 


    Muhaidin Darma, Founder TBM. Rumah Pelangi Bekasi mengatakan kegiatan Bimtek menjadi sangat penting bagi pengelola Taman Baca, Dimana mereka para pengelola TBM kebanyakan tidak memiliki latar belakang sebagai pustakawan, Sehingga pengelola butuh gagasan dan masukan dalam mengelola Taman Bacaannya. 


    "Kegiatan hari ini sangat positif, Karena kita tahu bahwa para pengelolal TBM hari ini adalah mereka yang lahir dari gerakan-gerakan masyarakat yang peduli dengan Bekasi, mereka tidak lahir dari Pustakawan sehingga sangat butuh masukan dan kolaborasi, sehingga hari ini apa yang mereka lakukan dapat berjalan maksimal dan dampaknya bisa dirasakan oleh masyarakat".


    "Minat baca yang rendah dan sepinya pengunjug perpustakaan harus menjadi PR bersama Pemerintahan kabupaten Bekasi khususnya Dinas Arsip dan Perpustakaan dengan memberikan Inovasi-inovasi baru dan tentunya dengan mendekatkan Perpustakaan keruang-ruang publik, Tak lupa apa yang hari ini dilakukan teman-teman Forum TBM perlu didukung penuh oleh Pemerintah daerah sehingga gerakan sosial yang dialkukan mampu maksimal untuk masyarakat". Ujarnya.


    Dirinya juga berharap dimomentum Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Bekasi ini perlu  Gagasan dan Narasi terkait pentingnya Pembangunan Universitas Negri dan Perpustakaan Daerah di wilayah yang jauh dari Pusat kota seperti Muaragembong, Bojongmangu dan lain sebagainya. 


    (Red).

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini