Ket foto: Camat Tambun Selatan Sopian Hadi menerima penyerahan paket sembako secara simbolis |
Bekasi, koresponden.id - Operasi Pasar Bersubsidi Bulog Cabang Karawang, Dinas Perimdustrian dan perdagangan Provinsi Jawa Barat, serta Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi di gelar dihalaman Kecamatan Tambun Selatan. Sekitar 1438 paket sembako di bagikan dengan cara tebus murah sebesar Rp. 100.000. Pada Rabu (12/06/2024) pagi.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Tambun Selatan Sopian Hadi, Kepala Bidang Bahan Pokok dan Penting (Bapokting) Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi Helmi yanti,
Perwakilan Bulog Cabang Karawang Ratna Mustika.
Camat Tambun Selatan Sopian Hadi mengapresiasi kegiatan yang di gagas oleh Bulog, Dinas Perdagangan Provinsi dan Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi.
"Alhamdulillah, karena ini kegiatan dari Bulog, Disperindag Provinsi dan Kabupaten Bekasi. Pihak kecamatan ketempatan, dan mendapat jatah 1438 kurang lebih paket sembako untuk masyarakat Tambun Selatan. 9 Desa dan 1 kelurahan mendapat bagian kurang lebih 143 paket/Desa nya, mudah-mudahan sebelum jam 12 sudah selasai," ujar Sopain Hadi.
Dirinya juga meminta masyarakat penerima paket untuk selalu mengecek paketnya. "Tadi sudah disampaikan pada penerima paket untuk mengecek dulu. Karena kalau ada item yang rusak biar nanti di tukar kembali," tambah camat.
Ditempat yang sama, Kepala Bidang Bahan Pokok dan Penting Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi Helmi yanti mengatakan bahwa pemerintah membeikan subsidi dari paket sembako ini sebesar Rp. 45.000
"Harga total semuanya semua 145.000, dan pemerintah memberikan subsidi sebesar 45.000, jadi masyarakat menebusnya 100.000. Untuk itemnya terdiri dari beras 5 kg, gula 2kg, dan minyak 2 liter. Untuk program sendiri ada di momen tertentu saja, mungkin nanti di akhir tahun akan ada lagi," ujarnya.
Selain itu, dirinya juga menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bentuk kepedulian pemerintah dalam menghadapi hari Raya Idul adha. "Biasa menjelang hari raya harga-harga komiditi pada naik, diantaranya beras, gula, dan minyak goreng.dengan dibantu seperti ini semoga masyarakat bisa tersenyum disaat lebaran," tambahnya.
Sementara itu, Perwakilan Bulog Cabang Karawang Ratna Mustika menjelaskan operasi pasar bersubsidi ini untuk menghadapi inflansi pada saat hari raya Idul adha nanti.
"Kami bulog mendapatkan tugas dari Indag Provinsi Jabar menyiapkan komoditi untuk program operasi pasar bersubsi. Dan kita melakukan ini untuk menghadapi inflansi pada saat hari raya Idul adha nanti. Komoditi yang kita siapkan semuanya premium. Seperti yang tadi dikatan, untuk harga tebus sebesar Rp.100.000.," jelasnya.
Dirinya juga menambahkan, "Bulog cabang Karawang sendiri dipercaya untuk melayani tiga Kabupaten/kota. Hari ini kita di Kabupaten Bekasi, besok di Kota Bekasi, dan Karawang. Untuk Kabupaten Bekasi kita ada 2 titik, di Kecamatan Tambun Selatan dan Cikarang Barat," tambahnya.
Salah satu warga Desa Tambun yang bernama Siti mengaku sangat terbantu dengan adanya Program pasar bersubsidi ini, " alhamdulillah sangat terbantu banget. Kalo bisa mah setiap bulan ngadainnya. Dengan tebus sebesar 100 ribu kami sangat berterimakasih sama pemerintah," pungkasnya.
"Alhamdulillah, karena ini kegiatan dari Bulog, Disperindag Provinsi dan Kabupaten Bekasi. Pihak kecamatan ketempatan, dan mendapat jatah 1438 kurang lebih paket sembako untuk masyarakat Tambun Selatan. 9 Desa dan 1 kelurahan mendapat bagian kurang lebih 143 paket/Desa nya, mudah-mudahan sebelum jam 12 sudah selasai," ujar Sopain Hadi.
Dirinya juga meminta masyarakat penerima paket untuk selalu mengecek paketnya. "Tadi sudah disampaikan pada penerima paket untuk mengecek dulu. Karena kalau ada item yang rusak biar nanti di tukar kembali," tambah camat.
Ditempat yang sama, Kepala Bidang Bahan Pokok dan Penting Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi Helmi yanti mengatakan bahwa pemerintah membeikan subsidi dari paket sembako ini sebesar Rp. 45.000
"Harga total semuanya semua 145.000, dan pemerintah memberikan subsidi sebesar 45.000, jadi masyarakat menebusnya 100.000. Untuk itemnya terdiri dari beras 5 kg, gula 2kg, dan minyak 2 liter. Untuk program sendiri ada di momen tertentu saja, mungkin nanti di akhir tahun akan ada lagi," ujarnya.
Selain itu, dirinya juga menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bentuk kepedulian pemerintah dalam menghadapi hari Raya Idul adha. "Biasa menjelang hari raya harga-harga komiditi pada naik, diantaranya beras, gula, dan minyak goreng.dengan dibantu seperti ini semoga masyarakat bisa tersenyum disaat lebaran," tambahnya.
Sementara itu, Perwakilan Bulog Cabang Karawang Ratna Mustika menjelaskan operasi pasar bersubsidi ini untuk menghadapi inflansi pada saat hari raya Idul adha nanti.
"Kami bulog mendapatkan tugas dari Indag Provinsi Jabar menyiapkan komoditi untuk program operasi pasar bersubsi. Dan kita melakukan ini untuk menghadapi inflansi pada saat hari raya Idul adha nanti. Komoditi yang kita siapkan semuanya premium. Seperti yang tadi dikatan, untuk harga tebus sebesar Rp.100.000.," jelasnya.
Dirinya juga menambahkan, "Bulog cabang Karawang sendiri dipercaya untuk melayani tiga Kabupaten/kota. Hari ini kita di Kabupaten Bekasi, besok di Kota Bekasi, dan Karawang. Untuk Kabupaten Bekasi kita ada 2 titik, di Kecamatan Tambun Selatan dan Cikarang Barat," tambahnya.
Salah satu warga Desa Tambun yang bernama Siti mengaku sangat terbantu dengan adanya Program pasar bersubsidi ini, " alhamdulillah sangat terbantu banget. Kalo bisa mah setiap bulan ngadainnya. Dengan tebus sebesar 100 ribu kami sangat berterimakasih sama pemerintah," pungkasnya.