• Jelajahi

    Copyright © Koresponden
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 3

    Iklan 2

    Iklan

    AOB Akan Menggelar Halal Bihalal Dan Diskusi Publik Untuk Kab. Bekasi Yang Lebih Baik.

    koresponden
    Senin, April 22, 2024, 22.09 WIB Last Updated 2024-04-22T15:10:54Z

    Ket foto: Ketua AOB bersama jajaran pengurus.

    Bekasi, koresponden.id
    -

    Aliansi Ormas Bekasi (AOB) gelar diskusi persiapan halal bihalal Idulfitri 1445 H/2024 M. Kegiatan digelar di RM. Ikan Bakar Pecak Situ Ciberem, Lambangjaya Tanbun Selatan, senin (22/04/2024) siang. Selain pembahasan kegiatan halal bihalal, diskusi kecil tetang Kabupaten Bekasi pun tak luput dari pembahasan.

    H. Zaenal Abidin, SE. Ketua Umum AOB mengatakan bahwa diskusi ini sekaligus pembentukan panitia halal bihalal Idulfitri 1445 H/2024 M,

    "Insya Allah bulan mei nanti AOB akan melaksanakan halal bihalal Idulfitri 1445 H/2024 M. Hari ini kita diskusi untuk membentuk kepanitian, terkait teknis pelaksanaan nanti bisa langsung tanya ketua pelaksana. Selain halal bihalal, rencananya akan di adakan juga diskusi publik dengan menghadirkan tokoh-tokoh Kabupaten Bekasi," ujarnya.

    Selain itu, diskusi kecil tetang kabupaten bekasi, H. Zaenal mengatakan terkait penolakan PJ Kabupaten Bekasi. Dirinya juga mengatakan bahwa Kabupaten Bekasi membutuhkan figur yang benar-benar memahami permasalahan dan tahu solusinya.

    "Diskusi hari ini banyak tema yang kita bahas, salah satunya terkait penolakan Pj. Dani Ramdan untuk menjabat kembali. Kita sudah bersurat juga ke Kemendagri terkait penolakan tersebut. Untuk kedepannya kita akan lihat nanti, apa kita perlu turun untuk aksi atau tidak, kita menunggu hasilnya," kata H. Zaenal.

    Ia juga menambahkan, penolakan terhadap Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan ini bukanlah yang pertama. " penolakan ini bukan yang pertama, karena sebelumnya kita sudah menolak perpanjangan  masa evaluasi. PJ yang kedua. Saat itu kita demo ke Kemendagri, menanggapi pihak yang pro dengan Pj dani ramdan yah itu silahkan saja. Karena ini bagian dari demokrasi. Saya juga menghimbau buat jajaran AOB agar tidak terpancing hal apapun. Kita berbeda pendapat itu hal biasa, bagian dari dinamika berdemokrasi," tambahnya.


    Lebih lanjut, terkait dengan akan digelarnya Pilkada Kabupaten Bekasi, dirinya mengatakan AOB akan berembuk bersama untuk mencari tokoh siapa yang layak di usung dan didukung untuk menjadi Bupati Bekasi.


    "Kita akan berembuk bersama jajaran, kita mencari tokoh yang amanah, selalu berpihak pada masyarakat, bisa mengayomi semua, tidak mengkotakan, dan bisa menjadikan bekasi lebih baik. Untuk saat ini AOB belum bisa menetukan siapa yang akan didukung. Mungkin masih proses pejaringan, istilah kerennya polling lah," jelasnya.

    Ditempat yang sama, Wakil Ketua AOB H. Roan mengatakan dalam kegiatan halal bihalal dan diskusi publik nanti akan mengundang beberapa Tokoh di Kabupaten Bekasi.

    "Tadi sudah terbentuk susunan kepanitian untuk kegiatan halal bihalal besok. Selain itu kita berencana juga mengundang tokoh-tokoh dan para kontestan calon Bupati, Forkopimda juga akan kita undang. Insya Allah pelaksanaannya tanggal 15 mei nanti di warna warni. Mudah-mudahan ini momen terbaik untuk menuju pesta demokrasi Kabupaten Bekasi dalam pemilukada 2024. Karena kita mencari pemimpin yang terbaik dari yang paling baik," terang H. Roan.

    Dirinya juga berharap, "AOB akan memilah dan memilih pemimpin yang terbaik, yang mempunyai legitimasi luar biasa dan bisa dipercaya oleh masyarakat Bekasi. Dan punya visi misi yang jelas, sehingga dapat membangun masyarakat kabupaten Bekasi kedepannya," harapnya.

    (Gdm)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini