Ket foto: Kapolsek Tambun Selatan Kompol Sutirto, S.H, M.H |
Bekasi, koresponden.id - Guna mengantisipasi tindak kejahatan khususnya menjelang bulan Ramadhan 1445 H, Polsek Tambun Selatan meningkatkan pengamanan wilayah dengan melakukan Operasi Lejahatan Jalan (OKJ) malam hari.
Pengamanan dilakukan dengan menyusuri jalan jalan, pemukiman warga serta tempat tempat yang menjadi langganan mangkal anak remaja pada malam hari.
Kapolsek Tambun Selatan, Kompol Sutirto, S.H, M.H mengatakan operasi kejahatan jalanan dalam upaya memberikan rasa aman di wilayah Tambun Selatan.
” OKJ menyisir jalan raya dari perbatasan wilayah antara kabupaten dan Kota Bekasi hingga perbatasan Cibitung, kemudian jalan irigasi, jalan kali malang, jalan di pemukiman grandwisata, jalan toyogiri,” Kata Kompol Sutirto, Sabtu malam, (09/03/2024) pukul 23.00 wib di Mapolsek Tambun Selatan.
Ia juga menambahkan, OKJ malam yang dilakukan jajarannya diharapkan dapat juga meminimalisir kejahatan dan memberikan rasa aman di masyarakat.
"Kegiatan ini dilakukan setiap hari, karena sprin dari Polres sudah dikeluarkan dan di bagi-bagi untuk 17 Polsek untuk melakukan OKJ ini secara serentak. Tujuannya adalah memberikan rasa aman pada masyarakat. Kita juga mencegah pelaku-pelaku kriminal, baik pelaku 365 (pencurian dengan kekerasan) maupun 363 (pencurian dengan pemberatan), curanmor supaya angkanya bisa di tekan,"
Selain OKJ, Polsek Tambun Selatan juga mlelakukan patroli biru. Patroli yang sangat berpengaruh ini menurutnya cukup efektif dalam hal pencegahan.
"Patroli biru bertujuan untuk mencegah terhadap pelaku yang ingin berbuat kejahatan. Jadi pelaku akan berpikir 2 kali untuk melakukan tindakan yang melawan hukum. Untuk itu, kami juga menghimbau kepada teman-teman media untuk ikut aktif juga dalam menjaga kondusifitas di wilayah Tambun Selatan," tambahnya.
Kapolsek pun menghimbau kepada masyarakat khususnya di wilayah hukum Tambun Selatan untuk selalu mentaati aturan yang berlaku.
"Pesan saya kepada masyarakat, tolong aturan yang sudah ada di taati. Sehingga tidak benturan dengan penegak hukum. Karena kita seorang Polisi, wajib hukumnya melindungi, melayani, dan mengayomi. Untuk pengendara yang terjaring razia pun kita tetap persuasif, yang penting bisa menunjukan surat-surat kendaraannya kita suruh jalan. Bagi yang tidak memakai helm dan tidak punya sim kita sarankan untuk memakai helm dan membuat SIM," pungkas kapolsek.
Turut serta dalam OKJ antara lain dari Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban ( Pokdarkamtibmas).
(Gdm)