KORESPONDEN.ID - Menyongsong Pemilihan Umum (Pemilu) serentak yang akan di gelar pada 14 Februari 2024. sejumlah tokoh pemuda berikan himbauan agar pemilih pemula, generasi Y dan Z ikut serta berperan aktif menggunakan hak suara bertujuan menciptakan demokrasi untuk seluruh warga Indonesia.
Aditya Linardo Putra Pengacara muda yang juga berperan aktif di dunia politik mengatakan, suara pemuda menjadi pelopor kepemimpinan Indonesia selanjutnya.
"Saya rasa suara anak muda yang saat ini menjadi dominasi nah pentingnya Informasi dan edukasi politik perlu di sampaikan kepada pemilih pemula mulai dari tingkat SMA dan Mahasiswa karena mereka ini lah jumlah mayoritas pemilih di pemilu 2024 nanti dan peran suara anak muda harus lah menjadi pelopor kepemimpinan Indonesia kedepannya, menurut saya pendidik perlu juga berperan untuk menyampaikan edukasi pentingnya menggunakan hak pilih,"Kata Aditya saat di temui di bilangan kafe di Jakarta Utara beberapa waktu lalu.
Aditya pun meminta kepada para pemuda untuk tidak Golput atau tidak hadir dalam pemilihan umum karena anak muda adalah penentu Bangsa. Ia juga mengajak anak muda bergandengan tangan untuk menjadikan Indonesia maju dan di kenal secara Internasional.
"Yuk anak muda jangan golput, tetap pakai hak suara di pemilu nanti, kita sama-sama bergandengan tangan untuk menjadikan Indonesia lebih maju dan di kenal secara internasional. Yang perlu di ingat kita sebagai anak muda merupakan penentu bangsa, dari anak mudalah di bangun pemimpin baru, jangan golput harus gunakan hak pilih,"ujarnya.
Di tempat berbeda, Riyanto sekretaris KNPI DKI Jakarta berharap para milenial harus menjadi instrumen penting menciptakan kwalitas pemilu yang di percaya.
"Sambut pemilu serentak saya harapkan kepada teman-teman milenial baik generasi Z dan Y dalam pemilihan umum 14 Februari 2024 nanti untuk tidak golput atau tidak ikut andil dalam menggunakan hak pilih nya, harus menjadi instrumen penting untuk menciptakan kwalitas pemilu yang terpercaya dan terintegritas, tentunya bersama-sama di pesta demokrasi ini jangan menjadi seorang yang apatis apa lagi menjadi seorang yang golput karena pemilu ini untuk menentukan pemimpin 5 tahun ke depan."ucapnya.
Riyanto juga menambahkan, bahwa anak muda sangat berperan melakukan pengawasan partisipatif di pemilu nanti. Ia juga berharap kepada pemilih pemula dapat punya andil besar dalam Pemilu serentak.
"Saya berharap kepada teman-teman juga untuk melakukan pengawasan partisipatif menghadapi 14 Februari 2024 karena saya yakin teman-teman ini menjadi garda terdepan sebagai garda proses bentuknya demokrasi saya mengajak teman-teman juga ketika ada politik uang segera lapor bawaslu, seperti harapan saya pada diskusi KNPI beberapa waktu lalu.
"Saya berharap kepada teman-teman generasi muda dan pemilih pemula punya andil besar dalam pemilu serentak agar mengawal proses demokrasi pemilu yang dapat di percaya dan jadilah instrumen penting dari sebuah proses demokrasi dalam menentukan pemimpin 5 tahun ke depan dan terakhir saya harap teman-teman jangan golput gunakan hak suara kita karena 1 suara menentukan pemimpin,"pungkasnya.
(Red)