Ket foto: Panca bersama tim pemenanga |
Koresponden.id -Bekasi.
Memasuki hari ke 13 masa kampanye terbuka, Caleg Dapil III Tambun Selatan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) No urut 5 Panca Sutapa Didik H. SH menggelar kegiatan sosialisasi dan simulasi. Dengan mengangkat isu ketenagakerjaan sebagai program kerja andalannya andai berhasil memenangkan kontestasi Pileg 2024.
Hal demikian itu, diungkapkan oleh Sekjen HR Kompeten Indonesia itu saat melaksanakan konsolidasi dan silaturahmi warga di Aula RT 04/019, Perum Villa Makmur I, Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Minggu (10/12) malam.
Panca berpendapat, sektor ketenagakerjaan adalah salah satu dari banyaknya persoalan di Kabupaten Bekasi yang belum dapat terselesaikan.
"Bayangkan, di Kabupaten Bekasi ini terdapat sekitar 7.860 perusahaan, tetapi tingkat penganggurannya ada 300 ribu. Ini sangat ironis," katanya penuh penekanan.
Pemahamannya itu bukan datang dari ruang hampa. Panca mengatakan, dirinya berpengalaman bekerja di sektor industri selama lebih dari 20 tahun.
Portofilionya pun cukup mentereng. Sejak tahun 2007, Panca sudah menduduki posisi manager. Di sisi lain dia juga dikenal sebagai aktivis buruh.
Adapun jejak karirnya tercatat membentang di perusahaan-perusahaan swasta ternama sekelas Astra, Suzuki Indomobil, Toyota, Mitsubishi, dan terakhir di salah satu BUMN.
Bukan omong kosong, berbekal jaringannya di sejumlah perusahaan, Panca mengaku sudah mamfasilitasi sebanyak 40 orang lebih anak muda Mangunjaya untuk dapat bekerja tanpa uang sepeserpun.
Apabila terpilih, Panca bertekad bakal mendorong pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) di banyak tempat. Pendirian BLK, disebutnya menjadi kunci guna meningkatkan kapasitas SDM angkatan kerja di Kabupaten Bekasi.
"Mudah-mudahan, visi misi dan program yang saya dorong dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat. Kita tidak boleh pesimis dengan politik masa depan."
"Hindari politik uang dan politik transaksional. Jangan sampai, hari ini dapat uang, nasib kita tergadaikan selama lima tahun kedepan. Ingat, Mangunjaya harus punya dewan," ujar Panca.
Selain membuka peluang bekerja di perusahaan, Panca juga menginisiasi kelompok-kelompok wirausaha, memberdayakan pelaku usaha kecil.
Terlepas dari isu ketenagakerjaan, hal lain yang juga membuatnya mantap melaju sebagai Caleg adalah minimnya pembangunan infrastruktur di wilayah Desa Mangunjaya.
"Sebagai contoh, pada tahun 2022 lalu diajukan 300 titik, tapi yang disetujui atau realisasinya hanya 22 titik. Ini karena apa? Salah satu penyebabnya, dikarenakan tidak adanya dewan yang mengawal aspirasi pembangunan dari masyarakat," ungkap Panca tanpa ragu.
Ketua Relawan Tim Pemenangan, Budi Santoso mengungkapkan, program kerja dan visi misi Panca terkait ketenagakerjaan serta peningkatan ekonomi melalui kewirausahaan itu mendapat apresiasi yang positif dari masyarakat.
"Alhamdulillah, selama ini visi dan misi beliau (soal ketenagakerjaan dan kewirausahaan-red) diterima dengan baik oleh masyarakat," imbuhnya.
Warga antusias, karena Panca dinilai punya kapasitas dan mampu mengawal aspirasi mereka. "Yang tidak kalah penting, adalah karena Pak Panca merupakan warga Mangunjaya. Sehingga, masyarakat besar harapan punya keterwakilan di kursi dewan," katanya.
Budi pun mengaku optimis dapat meraih 8.000 lebih suara di Desa Mangunjaya dari total 56 ribu DPT yang ada.
"Insya allah, mari kita bersatu untuk memilih orang Mangunjaya. Pilih lah Panca Sutapa nomor urut 5 dari PKB," pungkasnya. (Agung)