• Jelajahi

    Copyright © Koresponden
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 3

    Iklan 2

    Iklan

    Bersihkankan Sampah di Kali Cijambe, Dinas LH UPTD II: Tancap Gas, Tanggap dan Cepat.

    koresponden
    Selasa, Oktober 31, 2023, 13.59 WIB Last Updated 2023-10-31T07:00:39Z

    Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi melalui UPTD II membersihkan sampah yang berada dipinggiran jalan tol Kilometer (KM) 19 sepanjang 300 meter.

    KORESPONDEN.ID -Bekasi.

    Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi melalui UPTD II membersihkan sampah di Kali Cijambe yang berada dipinggiran jalan tol Kilometer (KM) 19 sepanjang 300 meter. Kegiatan tersebut juga melibatkan Dinas SDABMBK, Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC), Kecamatan dan kelurahan setempat.

    “Ini adalah salah satu untuk mengantisipasi sebentar lagi musim penghujan agar mencegah terjadinya banjir di wilayah Kabupaten Bekasi,” kata Kepala UPTD Wilayah II, Sumardi pada Senin (30/10/2023).

    Sumardi mengatakan, kegiatan tersebut menjadi bagian pada program dari DLH yaitu Tancap Gas tanggap dan cepat dalam penanggulangan sampah yang berada di sungai serta di kali. Pengangkatan sampai itu dilakukan selama empat hari, bahkan menerjunkan tim biawak sebanyak 15 orang.

    Sumardi menyampaikan, dari DLH menyiapkan 12 mobil dum truk serta dua alat berat seperti excavator. DLH berkolaborasi dengan Dinas SDABMBK agar pengangkutan sampah di pinggir jalan tol tersebut lebih cepat dan sesuai target.

    “Ya, kebanyakan sampah tersebut didominasi oleh sampah rumah tangga, perkiraan dengan total ratusan ton yang akan nantinya dibawa dan diangkut ke TPA Burangkeng,” terangnya.

    Lanjut dia, apabila sampah tersebut tidak diangkat akan mengakibatkan banjir ketika musim penghujan akan datang. Apalagi jalan tol itu merupakan kawasan objek vital dan bisa menyebabkan terjadi banjir yang luar biasan jika dibiarkan.

    “Kami semaksimal mungkin bersama tim menyusuri dari hulu sampai hilirnya,” katanya.

    Dirinya menghimbau kepada masyarakat tetap tidak membuang sampah ke sungai serta ke kali, nanti akan terjadi menyebabkan banjir di wilayah Kabupaten Bekasi. “Mari kita jaga alam, alam pasti jaga kita,” ujarnya. 

    (Red)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini